Meraih Kemuliaan di Malam Terbaik dari Seribu Bulan
Lima belas Ramadhan telah berlalu, lantunan Surah Al-Ikhlas telah berganti dengan Surah Al-Qadr pada bacaan Shalat Tarawih, pertanda pertengahan Ramadhan telah kita lalui. 10 hari terakhir di bulan Ramadhan akan datang menghampiri sebagai puncak moment yang dinanti. Bergembira atau malah bersedih hati, karena ia hadir membawa anugerah malam terbaik dari seribu bulan yakni malam Lailatul Qadr sekaligus membawa salam perpisahan untuk bulan penuh ampunan dan keberkahan.
Saat tiba moment melewati pertengahan Ramadhan, umat Islam berlomba-lomba untuk meraih pahala, mendapat rahmat dan keberkahan, karena di antara malam-malam terakhir ini Allah SWT menganugerahkan satu malam yang mulia yakni malam Lailatul Qadr. Sebagaimana Firman Allah SWT dalam surah Al-Qadr ayat 1-5 yang artinya :
“Sesungguhnya kami telah menurunkan A-Quran pada malam kemuliaan (Lailatul Qadr), Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu?. Malam kemuliaan itu lebih baik daripada seribu bulan. Pada malam itu turun para malaikat dan Rµh (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur semua urusan. Pada malam itu turun para malaikat dan Rµh (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur semua urusan.”
Dalam menyambut malam mulia ini, masyarakat Aceh biasanya mengadakan acara kenduri menyambut malam lailatul qadr yakni buka puasa bersama yang disertai dengan i’tikaf, berzikir dan shalat tahajud secara berjama’ah, seperti yang dilaksanakan pada salah satu Mesjid di Kota Langsa yang bertempat di Mesjid Rahmah, Gampong Paya Bujok Tunong, Kota Langsa. (03/05/2021)
Dengan penuh antusias, jama’ah hadir ke Mesjid untuk menyambut 10 malam terakhir di bulan Ramadhan dengan beri’tikaf.
“Qiyamul Lail di Mesjid Rahmah di lakukan pada sepuluh malam terakhir di bulan Ramadhan, yang diisi dengan rangkaian ibadah seperti tilawah, zikir dan shalat tahajud berjama’ah yang dilaksanakan pada pukul 03.00 hingga 04.00 pagi yang di selingi dengan rangkaian zikir disetiap dua rakaat shalatnya. Tidak hanya itu, di mesjid ini juga diselenggarakan acara buka puasa bersama pada malam 21 Ramadhan.” Jelas Rizki, salah satu jama’ah yang mengikuti qiyamul lail di Mesjid Rahmah Kota Langsa.
Hal ini merupakan salah satu amalan yang dilaksanakan Rasulullah SAW semasa hidupnya, beliau selalu menghidupkan sepuluh malam terakhir di bulan Ramadhan..
Imam Al-Bukhari dan Imam Muslim meriwayatkan dari sahabat 'Aisyah Radhiyallahu 'Anha bahwasannya "Dahulu Nabi Shallallahu 'Alaihi wa Sallam apabila telah masuk 10 terakhir beliau mengencangkan ikat pinggangnya, menghidupkan malam-malamnya dan membangunkan keluarganya." (HR. Bukhari dan Muslim).
Artinya Rasulullah SAW sangat bersungguh-sungguh dalam beribadah di sepuluh malam terakhir, menghidupkan malam-malamnya dan membangunkan keluarganya.
Amalan-amalan yang bisa dilakukan saat menyambut malam terbaik dari seribu bulan yakni:
1. Melakukan i’tikaf,
I’tikaf merupakan berdiam diri di Mesjid dengan niat beribadah kepada Allah SWT. Amalan ini merupakan salah satu amalan yang dilakukan Rasulullah SAW saat 10 hari terakhir di bulan Ramadhan.
2. Memperbanyak berdoa,
Berdoa di malam-malam terakhir di bulan Ramadhan, bisa menjadi amalan untuk meraih keberkahan di malam lailatul qadr.
Diriwayatkan oleh Ibnu Majah, Aisyah RA pernah bertanya kepada Rasulullah SAW, “Wahai Rasul, andaikan aku bertemu lailatul qadar, do’a apa yang bagus dibaca?" Rasul menjawab : “Allahumma innaka ‘afuwwu tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni”
Yang artinya: Wahai Tuhan, Engkau Maha Pengampun, Engkau menyukai orang yang minta ampunan. Karenanya ampunilah aku (HR. Ibnu Majah).
3. Memperbanyak Taubat
Manusia tidak luput dari kesalahan, khilaf dan dosa. Moment 10 hari terakhir dibulan Ramadhan juga termasuk moment terbaik untuk kita memperbaiki diri dengan memperbanyak bertaubat dan memohon ampunan kepada Allah SWT.
4. Qiyamul Lail
Malam lailatul qadr merupakan malam terbaik dari seribu bulan, untuk meraih keistimewaan dari malam ini alangkah lebih baik kita berikhtiar untuk terus memperbaiki diri dan meningkatkan amal shalih seperti melaksanakan qiyamul lail.
5. Memperbanyak berzikir dan bertilawah
Berzikir dan membaca Alquran merupakan salah satu amalan terbaik yang bisa kita lakukan saat bulan Ramadhan, apalagi saat malam kemuliaan, lailatul qadr. Membaca Alquran dan berzikir bisa menjadi salah satu amalan untuk meraih keberkahan di malam lailatul qadr. (*)
Penulis: Mauliza Tulrizka
Post a Comment